Infoyunik.com – Kartu atm terblokir biasanya disebabkan karena nasabah yang 3 kali salah memasukan pin atm. Berikut ini adalah cara membuka blokir atm BNI yang mudah dan praktis. Anjungan tunai Mandiri (Atm) Ini merupakan layanan yang digunakan oleh nasabah.
Ketika ingin melakukan keperluan transaksi tanpa harus mendatangi kantor cabang bank. Nasabah akan diberikan kartu agar dapat memakai fasilitasatm untuk bertransaksi melalui rekening miliknya.
Ada banyak alasan kenapa kartu atm terblokir. Penyebab umum terblokirnya kartu atm adalah pengguna lupa dan salah memasukan personal identification number (Pin) atau Password (Kata sandi) Ketika kamu akan melakukan transaksi.
Bahkan kartu atm ini bisa juga terblokir karena adanya pihal lain yang telah mencoba menggunakan kartu atm tersebut dan salah memasukan pin. Nah untuk lebih jelasnya lagi kamu bisa simak artikelnya dibawah ini.
Penyebab Kartu ATM Diblokir
Kartu atm dapat diblokir karena berbagai alasan kapan saja. Bisa jadi keinginan pemilik atau layanan bank. Coba perhatikan beberapa penyebab yang ada di bawah ini:
- Pertama, terjadi kesalahan tiga kali berturut-turut saat memasukkan pin ATM. Biasanya, pemilik kartu lupa nomor PIN.
- Kedua, pemilik kartu ATM sengaja memblokir kartunya dengan meminta bantuan dari layanan bank. Hal ini bisa jadi karena kartu tersebut salah tempat atau dicuri oleh oknum yang tidak bertanggung jawab.
- Ketiga, karena kartu tersebut sudah lama tidak digunakan untuk transaksi, maka pihak bank sengaja melakukan pemblokiran tanpa sepengetahuan pemiliknya.
- Keempat, layanan bank BNI menemukan aktivitas transaksi yang tidak biasa. Hal ini bisa jadi bukan akibat aktivitas pemiliknya, melainkan ulah hacker atau penyadap.
ATM yang Terblokir Bisa di Aktifkan Kembali
Dapatkah kartu yang diblokir diaktifkan dan digunakan lagi setelah mengetahui beberapa penyebab di atas? Hal ini tentu saja bisa. Pengguna bisa melakukan aktivitas transaksi normal seperti menabung, transfer, dan pembayaran.
Caranya juga cukup mudah dan tidak berbelit-belit. Ada beberapa pilihan yang tersedia bagi pengguna layanan Bank BNI. Berikut beberapa alternatif yang bisa dipertimbangkan:
- Membuka blokir ATM tanpa mendatangi bank (Melalui Call Center).
- Datang langsung ke kantor BNI.
Cara Membuka Blokir Atm BNI
Sebagian besar nasabah Bank BNI mungkin pernah mengalami pemblokiran atm saat menggunakan mesin atm atau internet banking.
Alasan pemblokiran yang paling umum adalah aktivitas mencurigakan yang berpotensi menyalahgunakan kartu ATM.
Tidak hanya itu saja, memasukkan pin atm yang salah secara berulang-ulang menyebabkan atm terblokir. Lantas, bagaimana cara menyiasati atm bni yang terblokir?
Ada beberapa langkah yang bisa kamu lakukan untuk mengatasi atm BNI yang terblokir tanpa harus pergi ke bank, di antaranya adalah menghubungi Call Center BNI.
Namun, perlu diingat bahwa setiap proses pemblokiran memerlukan tahap verifikasi terkait kepemilikan rekening. Jika kamu mengalami kendala dalam menghubungi layanan Call Center.
Kamu bisa langsung mendatangi kantor cabang terdekat dengan membawa dokumen bukti kepemilikan rekening seperti buku tabungan dan kartu identitas. Berikut ini cara membuka blokir ATM BNI yang perlu kamu ketahui, antara lain:
1. Tanpa Ke bank
Sebaiknya kamu mengingat PIN ATM kamu sebelum menghubungi Call Center BNI untuk membuka blokir ATM kamu. Karena layanan ini hanya berwenang untuk membuka blokir dan tidak mengubah PIN.
Untuk melakukan bypass ATM BNI yang terblokir tanpa mendatangi bank, silahkan hubungi BNI Call di 1500046 dan ikuti langkah-langkah di bawah ini:
- Hubungi BNI Call Center di 1500046.
- Setelah tersambung, kamu harus memilih jenis masalah yang dihadapi, kemudian tekan 2 (dua) untuk memilih laporan kartu hilang dan pemblokiran kartu.
- Selanjutnya, tekan 1 (satu) untuk memilih jenis kartu debit dan berbicara dengan Customer Service.
- Maka secara otomatis kamu akan terhubung dengan layanan BNI Call dan dapat berbicara dengan Customer Service mengenai masalah atm BNI yang terblokir.
- Jika kamu mematuhi dan mengikuti semua instruksi Customer Service, maka pemblokiran ATM BNI akan segera dicabut.
2. Cabang Terdekat
Jika kamu masih kesulitan membuka ATM BNI yang terblokir melalui Call Center, satu-satunya solusi adalah dengan mendatangi kantor cabang BNI terdekat agar kartu ATM dapat digunakan seperti biasa.
Tentu saja sebelum mendatangi cabang BNI terdekat, kamu harus memiliki buku tabungan, kartu identitas, dan kartu ATM itu sendiri untuk membuktikan bahwa kamu adalah pemilik yang sah.
Jika semuanya sudah beres, lanjutkan dengan langkah-langkah di bawah ini untuk membuka ATM BNI yang terkunci.
- Bawa buku tabungan, kartu ATM, atau identitas kamu ke kantor cabang BNI terdekat.
- Ambil nomor antrian Customer Service dan tunggu sampai dipanggil.
- Setelah nomor antrian kamu dipanggil, silakan menuju meja CS dan jelaskan alasan kamu membuka blokir ATM BNI.
- Kemudian kamu akan diminta untuk menunjukkan kartu identitas dan buku tab yang sesuai dengan nama di kartu ATM kamu.
- Kamu biasanya akan diminta untuk membuat PIN ATM baru sesaat setelah menyerahkan kartu ATM kamu.
- Silakan ikuti petunjuknya dengan tepat.
- Atm BNI kamu telah berhasil diaktifkan kembali dan dapat digunakan seperti biasa setelah berhasil membuat PIN baru.
Tips menghindari Kartu ATM BNI terblokir Gara-Gara Lupa PIN
Nah untuk kamu yang sering lupa dengan pin atm kamu. Kita akan kasih tipsnya nih kamu bisa baca dibawah ini:
1. Catat PIN di hp
Ke mana pun kamu pergi, ponsel adalah benda yang paling sering dibawa. Jika kamu mencatat PIN di ponsel kamu dan kemudian perlu menggunakan ATM tetapi lupa PIN-nya, cukup buka catatan di ponsel kamu.
Pihak bank sendiri menganjurkan agar kamu mengganti PIN secara rutin. Jika sudah selesai, segera perbarui catatan PIN di ponsel kamu.
2. Kalau Lupa PIN, Jangan Coba-Coba atau Bahkan Dipaksakan
Misalnya, kamu lupa membawa ponsel dengan catatan PIN. Dan kamu juga hampir lupa PIN kartu ATM kamu. Tidak masalah jika kamu mencobanya dengan PIN yang bisa kamu ingat.
Tapi jika sekali saja salah, sebaiknya kamu menyerah dan pulang ke rumah untuk mengambil ponsel kamu. Tetapi ada kalanya kamu putus asa, terlalu lelah untuk pulang, dan membutuhkan uang saat itu juga.
Kamu juga memiliki PIN lain yang kamu yakini benar. Silakan mencobanya. Tetapi jika ternyata salah lagi, jangan pernah mencobanya lagi. Untuk alasan apa? Jika hal ini terjadi tiga kali berturut-turut, kartu ATM kamu akan diblokir.
Profil Bank BNI
Bank BUMN pertama di Indonesia adalah PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI). BNI yang mulai dirintis sejak tahun 1960-an melayani seluruh lapisan masyarakat dari Sabang sampai Merauke dengan berbagai layanan perbankan seperti Bank Terapung, Bank Keliling, Bank Bocah, dan Bank Sarinah.
BNI telah merintis layanan perbankan di perguruan tinggi sejak tahun 1963. Saat ini, BNI memiliki kantor layanan di hampir semua perguruan tinggi negeri dan swasta papan atas Indonesia.
Globalisasi menuntut industri perbankan untuk terus meningkatkan kemampuannya dalam memberikan solusi perbankan kepada seluruh nasabah.
BNI secara tradisional berfokus pada perbankan korporasi yang didukung oleh infrastruktur perbankan ritel yang solid. Kini, BNI bekerja keras untuk meningkatkan kapitalisasi kedua keunggulan BNI tersebut.
Pada tahun 1955, BNI dikonversi menjadi bank komersial dan membuka cabang luar negeri pertamanya di Singapura.
Menurut UU No. 17 tahun 1968, BNI berganti nama menjadi Bank Negara Indonesia 1946, dan statusnya diubah menjadi Bank Umum Milik Negara.
Menurut UU No. 17 tahun 1968 tentang Bank Negara Indonesia 1946, BNI berperan untuk meningkatkan perekonomian rakyat dan ikut serta dalam pembangunan nasional.
Pada tanggal 29 April 1992, bentuk hukum BNI diubah menjadi Perseroan Terbatas sesuai dengan Peraturan Pemerintah No.19 Tahun 1992. (Persero).
BNI menjadi bank BUMN pertama yang go public pada tahun 1996, ketika sahamnya dicatatkan di bursa efek Jakarta dan Surabaya. Dengan demikian, BNI merupakan bank BUMN pertama yang go public.
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk, juga dikenal sebagai BNI, adalah salah satu penyedia layanan perbankan terkemuka di Indonesia. BNI didirikan pada tanggal 5 Juli 1946, sebagai bank pertama yang dimiliki oleh Pemerintah Republik Indonesia.
BNI tampil pertama kali sejak awal berdirinya dengan menerbitkan ORI (Oeang Republik Indonesia), alat pembayaran resmi pertama sejak 30 Oktober 1946. Hari tersebut kini dikenal sebagai Hari Keuangan Nasional, sedangkan hari berdirinya BNI, 5 Juli, dikenal sebagai Hari Bank Nasional.
Dengan ditunjuknya bank warisan Belanda, De Javsche Bank, sebagai Bank Sentral pada tahun 1949, maka pemerintah mulai membatasi peran BNI sebagai bank sirkulasi atau bank sentral.
Selanjutnya, di samping perannya sebagai bank pembangunan, BNI diberikan hak untuk bertindak sebagai bank devisa dengan memiliki akses transaksi langsung ke luar negeri.
Dengan penambahan modal pada tahun 1955, status BNI berubah menjadi bank umum milik pemerintah. Hal ini meningkatkan pelayanan BNI, seperti halnya adanya dukungan terhadap sektor usaha nasional.
Nama BNI, atau Bank Negara Indonesia 1946, digunakan sebagai identitas bank sejak akhir 1968. Namun, pada awal berdirinya, bank ini dikenal dengan nama ‘BNI 46’.
Karena lebih mudah diingat oleh nasabah, perusahaan memutuskan untuk mengubah julukan tersebut menjadi ‘Bank BNI’ pada tahun 1988.
Status hukum Bank BNI berubah menjadi perusahaan publik sejak tahun 1992. Hal ini sejalan dengan perubahan nama menjadi PT Bank Negara Indonesia (Persero).
Tidak berhenti sampai di situ, pada tahun 1996, perusahaan ini menuntaskan rencananya untuk “go public” dengan melakukan penawaran umum perdana di pasar modal.
Meskipun terjadi perubahan dan kemajuan lingkungan, sosial budaya, dan teknologi, perusahaan tetap berkomitmen untuk meningkatkan kualitas kinerja.
Sejak tahun 2004, identitas baru perusahaan diperbaharui dengan menggunakan nama “BNI” dan mencantumkan tahun pendirian “46” pada logo perusahaan.
Pada tahun 2012, pemerintah Indonesia memiliki 60% saham BNI, dan 40% sisanya dimiliki oleh perorangan, institusi, baik dalam maupun luar negeri.
Dengan visi “menjadi bank yang unggul, terdepan, dan terkemuka dalam layanan dan kinerja”, BNI telah naik menjadi bank terbesar keempat di Indonesia dalam hal total aset, total kredit, dan total dana pihak ketiga.
Total aset BNI mencapai Rp333,3 triliun pada akhir tahun 2012. Hal ini merupakan hasil dedikasi seluruh komponen BNI, khususnya 24.861 karyawan yang telah bekerja tanpa kenal lelah untuk perusahaan.
Selain itu, jaringan layanan BNI mencakup 1.585 outlet di seluruh Indonesia dan telah berhasil berekspansi ke Hong Kong, London, New York, dan Singapura.
BNI juga memiliki 8.227 ATM, 42.000 EDC, serta layanan internet dan SMS banking untuk membantu nasabah. Pertumbuhan BNI juga dibantu oleh beberapa anak perusahaannya.
Antara lain Bank BNI Syariah, BNI Multi Finance, BNI Securities dan BNI Life Insurance. BNI akan selalu berupaya memberikan layanan terbaik dan menjadi kebanggaan negeri di masa depan, dengan tekad dan semangat yang tinggi.
Tanya Jawab Cara Membuka Blokir ATM BNI
Berikut ini adalah tanya jawab seputar cara membuka blokir ATM BNI, yakni:
1. Berapa Lama ATM di Blokir?
Kamu akan diminta untuk memverifikasi beberapa informasi untuk memastikan bahwa kamu adalah pemilik kartu dan bukan orang lain. Proses pembukaan blokir biasanya memakan waktu sekitar satu jam.
2. Kalau ATM Terblokir Apakah Bisa Menerima Transferan?
Kamu harus membedakan antara rekening dan kartu ATM. Jika hanya kartu ATM yang diblokir, rekening masih bisa menerima transfer kecuali rekening tersebut juga diblokir.
3. Jika Saldo BNI 0 Apakah Akan Terblokir?
Jika saldo rekening turun di bawah Rp 0 dalam waktu tiga bulan, sistem akan menutup rekening secara otomatis.
BACA JUGA:
Begini Cara Ganti Nomor Di M Banking BCA
Cara Menghitung Bunga di Bank Simpanan Secara Lengkap
Buka Rekening Mandiri Online Lewat Hp Tanpa ke Bank
Kesimpulan
Dari penjelasan diatas dapat kita simpulkan bahwa cara membuka blokir ATM BNI ini bisa tanpa ke bank, jadi kamu tidak perlu panik. Sebab masalah ini sangatlah mudah. Kamu hanya perlu menghubungi call center BNI dengan catatan kamu harus ingat dengan PIN ATM kamu.
Kamu juga bisa membaca beberapa artikel lainnya pada web kita, ada banyak kategori bacaan seperti Daftar Harga, Review, Info Unik, Tips, Teknologi, dll, yuk kunjungi website InfoYunik dan temukan informasi yang kamu butuhkan.