Agama Islam sangat menekankan kepada pemeluknya untuk menjaga kebersihan. Ketika akan salat, muslim harus berwudhu untuk menghilangkan hadast kecil. Sementara ketika junub, selesai haid dan nifas, mereka harus mandi wajib sebelum melakukan ibadah.
Baik pelaksanaan wudhu dan mandi wajib memiliki aturan tertentu. Jika wudhu memiliki enam rukun, maka berbeda pula dengan mandi junub. Melaksanakan mandi junub bukan sekedar mandi biasa, namun memiliki tata cara dan amalan yang harus dilakukan.
Rasulullah SAW berpesan kepada wanita muslimah ketika bersuci hendaknya memperhatikan 8 amalan ini. Selain membersihkan tubuh, amalan ini akan tercatat sebagai pahala karena mengikuti ajaran Rasul-Nya.
1. Berdoa Sebelum Memasuki Kamar Kecil
Berdoa memang menjadi suatu amalan yang tidak boleh ditinggalkan jika hendak melakukan atau setelah melakukan sesuatu. Tidak terkecuali ketika hendak memasuki kamar kecil, ada doa khusus yang harus diucapkan baik oleh kaum pria ataupun wanita.
Seperti yang diketahui bahwa kamar mandi adalah tempat untuk buang hajat baik besar ataupun kecil. Oleh sebab itu, Rasulullah menganjurkan untuk berdoa ketika hendak memasuki ataupun keluar dari kamar mandi. Tujuannya adalah untuk meminta perlindungan kepada Allah dari godaan-godaan syaitan laki-laki dan perempuan.
2. Diawali Dengan Niat Dan Bacaaan Basmallah
Setiap hal yang dillakukan haruslah diawali dengan niat dan membaca basmallah. Terlebih lagi niat ini menjadi pembeda antara mandi yang biasa dengan mandi wajib. Hal tersebut sesuai dengan sabda Rasulullah SAW:
“Setiap amalan tergantung pada niatnya.” (HR. Al-Bukhari no. 1, Muslim no. 3530 dari ‘Umar bin Al-Khatthab radhiyallahu ‘anhu)
3. Membersihkan Telapak Tangan Terlebih Dahulu 3 Kali
Hal selanjutnya yang harus dilakukan adalah membersihkan tangan terlebih dahulu sebanyak tiga kali. Hal in sebagaimana diceritakan oleh Aisyah ra: “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam apabila hendak mandi karena junub, memulai dengan mencuci kedua telapak tangan.” (HR Al-Bukhari no. 240, Muslim no. 474)
Selain itu, mencuci kedua telapak tangan dilakukan sebanyak dua atau tiga kali juga disebutkan dalam riwayat lain dari Maimunah radhiyallahu ‘anha:
“Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam mencuci kedua telapak tangannya sebanyak dua atau tiga kali, kemudian beliau memasukkannya ke dalam wadah air.” (HR. Muslim no. 476)
4. Mencuci Kemaluan Dengan Tangan Kirinya
Setelah membersihkan telapak tangan sebanyak tiga kali pesan selanjutnya yang disampaikan kepada wanita yang bersuci adalah mencuci kemakuannya tersebut dengan tangan kirinya. Dari Maimunah radhiyallahu ‘anha:
“Kemudian Rasulullah menuangkan air pada kemaluannya lalu mencucinya dengan tangan kirinya.” (HR. Muslim no. 476)
5. Berwudhu
Hal selanjutnya yang harus dilakukan ketika mandi wajib menurut Rasulullah adalah dnengan berwudhu. Adapun tata cara berwudhu ada dua yakni seperti yang dilakukan ketika akan melaksanakan ibadah sholat dan yang kedua membasuh seperti biasanya kecuali kaki karena membasuh kaki dilakukan pada bagian terakhir.
6. Menyela-nyela Rambut Secara Merata dan Menyiram Kepala
Pesan Rasulullah kepada wanita yang bersuci selanjutnya adalah menyela rambut secara merata dan menyiram kepada secara merata pula. Dari ‘Aisyah radhiyallahu ‘anha, ia berkata:
“Kemudian beliau memasukkan jari-jemarinya ke dalam air, lalu menyela-nyela pangkal rambutnya dengan jari-jari tersebut (hingga terasa basah).” (HR. Al-Bukhari no. 240)
7. Menuangkan Air Ke Kepala Sebanyak Tiga Kali
Mengguyurkan air ke kepala sebanyak tiga kali sampai ke pangkal rambut atau kulit kepala menjadi pesan dari Rasulullah selanjutnya untuk para wanita yang bersuci. Dari ‘Aisyah radhiyallahu ‘anha, ia berkata:
“Kemudian beliau menuangkan air ke atas kepala beliau sebanyak tiga kali dengan kedua tangannya.” (HR. Al-Bukhari no. 240)
Caranya dapat dilakukan dengan menuangkan air yang pertama untuk bagian kanan kepala. Lalu tuangan kedua untuk bagian kiri kepala dan yang ketiga untuk bagian tengah kepala.. Cara ini disebutkan dalam hadits ‘Aisyah radhiyallahu ‘anha:
“Kemudian beliau mengambil air dengan tangannya, yang pertama beliau tuangkan air pada bagian kanan kepalanya, kemudian setelah itu bagian yang kiri, lalu terakhir bagian tengah kepalanya.” (HR. Al-Bukhari no. 250, Muslim no. 478)
8. Meratakan Air Ke Seluruh Tubuh
Pesan selanjutnya yaitu meratakan air ke seluruh tubuh. Hal ini sesuai dengan yang diriwayatkan dari Aisyah Radhiyallahu ‘anha,
“Apabila Rashulullah Shallallahu ‘alaihi wa Sallam hendak mandi janabah beliau memulai dengan membasuh kedua telapak tangan sebelum beliau memasukkannya ke dalam bejana. Kemudian beliau membasuh kemaluan dan berwudhu sebagaimana hendak melaksanakan sholat. Lalu beliau menyela-nyela rambutnya dengan air. Seelah itu, beliau menyiram kepalanya tiga kali dan menyiramkan air ke seluruh tubuhnya.” (HR. Imam At Tirmidzi, dan beliau menshahihkannya).
Itulah delapan pesan penting Rasulullah kepada wanita saat bersuci. Selain pesan di atas ada juga amalan yang mendapatkan ganjaran pahala ketika wanita bersuci yakni dengan menghadap kiblat saat mandi, dan membaca doa setelah berwudhu. Semoga bermanfaat.