Suatu ketika Rasulullah SAW pernah menyampaikan kepada sahabat tentang kaum yang tampak alim ketika berkumpul, namun dzalim pada diri sendiri tatkala sendirian dan sepi. Kaum ini muncul pada akhir zaman, menjelang hari kiamat.
Mereka melakukan maksiat yang dianggap sepele, namun faktanya justru menghancurkan pahala dari amalan yang sudah dilakukan. Bahkan, meskipun amalan yang dimiliki sudah setinggi gunung Tihamah, namun pahalanya tetap akan musnah.
Tindakan maksiat ini dilakukan dengan sembunyi-sembunyi dan dalam keadaan berani serta menganggap remeh dosa. Lalu, apakah kita termasuk dalam kaum yang dikatakan Sang Nabi? Berikut ulasannya.
Manusia kerap kali menganggap remeh dosa, sehingga mengabaikan tindakan-tindakan yang dianggap tidak merugikan orang lain. Padahal, meskipun tidak terhitung menyakiti orang lain, namun apa saja yang melanggar larangan Allah SWT tetap saja berbuah dosa.
Termasuk melakukan maksiat dikala sepi. Di era kini, saat-saat sepi justru memiliki potensi yang besar bagi diri untuk melakukan tindakan melanggar perintah Ilahi. Misalnya dengan kecanggihan teknologi, manusia bisa searching hal-hal yang yang sangat dilarang agama.
Seperti menonton film p*rn*, melihat gambar-gambar yang tidak senonoh, membaca artikel yang menimbulkan syahwat dan lain sebagainya. Ini hanya beberapa contoh tindakan yang melanggar tersebut. Masih banyak tindakan lain yang juga bisa menghancurkan pahala yang sudah dikumpulkan selama ini.
Keadaan seperti ini disampaikan oleh Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam jauh-jauh hari.
Dari Tsauban, dari Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, ia berkata, “Sungguh aku mengetahui suatu kaum dari umatku datang pada hari kiamat dengan banyak kebaikan semisal Gunung Tihamah. Namun Allah menjadikan kebaikan tersebut menjadi debu yang bertebaran.” Tsauban berkata, “Wahai Rasulullah, coba sebutkan sifat-sifat mereka pada kami supaya kami tidak menjadi seperti mereka sedangkan kami tidak mengetahuinya.”
Rasulullah SAW lalu menjawab. “Adapun mereka adalah saudara kalian. Kulit mereka sama dengan kulit kalian. Mereka menghidupkan malam (dengan ibadah) seperti kalian. Akan tetapi mereka adalah kaum yang jika bersepian mereka merobek tirai untuk bisa bermaksiat pada Allah.” (HR. Ibnu Majah no. 4245. Al-Hafizh Abu Thahir mengatakan bahwa sanad hadits ini hasan).
Bagaimana, apakah kita termasuk dalam kaum yang menggunakan sepi untuk bermaksiat. Tidak hanya tindakan, bermaksiat dengan pikiran-pikiran yang melanggar aturan juga mampu memusnahkan pahala. Karena faktanya, sesama manusia memang tidak mengetahuinya, namun Allah SWT senantiasa mengawasi kita. Seperti dalam QS. An-Nisa’: 108 yang artinya:
“Mereka bersembunyi dari manusia, tetapi mereka tidak bersembunyi dari Allah, padahal Allah beserta mereka, ketika pada suatu malam mereka menetapkan keputusan rahasia yang Allah tidak ridhai. Dan adalah Allah Maha Meliputi (ilmu-Nya) terhadap apa yang mereka kerjakan.” (QS. An-Nisa’: 108).
Semoga setiap waktu dan segala kondisi, kita tetap meneguhkan iman untuk setia hanya mengingat Allah SWT. Sehingga niat bertindak untuk bermaksiat dikala sepi dapat terhindari. Aamiin.
Rekomendasi:
- Ternyata, Membuka Aib Sendiri Terhitung Dosa Aib merupakan suatu kondisi buruk seseorang yang seharusnya tidak diungkap ke publik. Jika diketahui orang lain, maka akan menimbulkan perasaan malu yang berdampak psikologis negatif.Itulah sebabnya, Allah SWT melarang keras…
- Tiga Kondisi Manusia yang Mudah Dikuasai Iblis Iblis merupakan musuh nyata yang akan menjerumuskan manusia ke lembah neraka. Makhluk pembangkang ini diusir dari surga akibat sikap sombong dan tidak mau bersujud kepada manusia pertama yang diciptakan Allah,…
- Empat Golongan Manusia Berdasarkan Sabda Nabi Manusia merupakan makhluk ciptaan Allah SWT yang dikaruniai banyak keberkahan. Termasuk di dalamnya akal pikiran yang sejatinya tidak dimiliki oleh makhluk lain. Akan tetapi, tidak semua manusia menggunakan karunia tersebut…
- Tindakan Suami-Istri yang Datangkan Pahala Besar Sungguh bahagia pasangan yang sudah mengikat janji suci dalam mahligai pernikahan. Selain bernillai ibadah, Islam juga sangat menjunjung tinggi pahala bagi mereka yang sudah menikah. Terlebih lagi bagi mereka yang…
- Amalan Sunnah Ramadan yang Sering Terlewatkan Ramadan menjadi momentum untuk meraih sebanyak-banyaknya pahala. Pada bulan yang istimewa ini, Allah SWT memberikan kemudahan bagi hamba-Nya meraih pahala hingga berkali-kali lipat. Ibadah wajib pahalanya berlipat ganda, sedangkan amalan…
- Dua Amalan Ini Tidak Bisa Ditiru Malaikat Malaikat merupakan makhluk taat yang tidak pernah berbuat dosa. Mereka tidak diberi hawa nafsu layaknya manusia. Setiap hari dilakukan hanya untuk bertasbih dan menyembah Allah SWT. Tidak heran jika makhluk…
- Kenali Tiga Jenis Pelaku Dosa di Dunia Manusia merupakan makhluk ciptaan Allah SWT yang tidak luput dari kesalahan dan perbuatan dosa. Baik dosa besar maupun kecil, keduanya akan dimintai pertanggung jawabannya di akhirat kelak. Neraka menjadi tempat…
- Ingat, Hanya Tiga Hal Ini yang Boleh Disembunyikan… Kejujuran dan keterbukaan menjadi hal penting dalam menjalani hidup berumah tangga. Kedua hal ini akan menumbuhkan sikap saling percaya dan berdampak pada keharmonisan dengan pasangan. Jika sudah begini, kehidupan berkeluarga…
- Amalan Bid’ah pada Bulan Ramadhan Bid’ah merupakan amalan baru yang dibuat oleh manusia padahal tidak pernah diajarkan sebelumnya oleh Nabi Muhammad SAW. Perasaan tidak cukup terhadap apa yang sudah dicontohkan Rasulullah ini, membuat umat muslim…
- Lima Amalan Sepele ini Peroleh Pahala Besar dari Allah Setiap perbuatan baik yang dilakukan dengan hati tulus dan ikhlas akan menjadi ladang pahala bagi mereka yang mengerjakannya. Ada banyak amalan yang bisa dilakukan dan mendapat ganjaran berupa pahala dari…
- Amalan Sederhana Ini Buat 70 Ribu Malaikat… Malaikat merupakan salah satu makhluk Allah SWT yang senantiasa beribadah kepada-Nya. Golongan yang diciptakan dari cahaya ini dipercayai memiliki kesucian dan terhindar dari dosa.Ternyata malaikat kerap mendoakan dan beristigfar untuk…
- Beginilah Kondisi Nabi Musa AS Saat Melihat Allah SWT Nabi Musa AS merupakan Nabi yang dikirimkan Allah sebagai petunjuk bagi Bani Israil. Ia menyampaikan risalah dari Allah untuk kaumnya berupa kitab suci Taurat yang juga diimani oleh Umat Islam…
- Dua Dosa yang Tetap Mengalir Meski Sudah Meninggal Sebagian manusia bisa dengan mudah melakukan perbuatan dosa dalam kehidupan sehari-hari. Karena seringnya dilakukan, tindakan tersebut terkadang dianggap biasa sehingga tidak terasa seperti dosa. Padahal dosa bukanlah perkara main-main.Balasannya mutlak…
- Dua Hal Yang Sering Dilakukan Kaum Muslim Namun… Ali bin Abi Thalib merupakan salah seorang sahabat Rasulullah SAW yang termasuk dalam pemeluk agama Islam pertama kali. Bahkan dirinya telah beriman kepada Allah SWT sejak masih dalam usia belia.…
- Dahsyatnya Goncangan Bumi Saat Kiamat Kiamat merupakan hari dimana alam semesta mengalami kehancuran. Berbagai bencana alam menerpa, manusia layaknya anai-anai saat kiamat tiba. Tidak tahu lagi harus kemana, pasalnya bumi akan hancur tanpa tersisa. Alquran…